Naik Turunnya Usaha Kue Basah di Tangerang Selatan

1. Perkembangan Usaha Kue Basah di Tangerang Selatan

Tangerang Selatan, sebagai salah satu kota penyangga Jakarta, telah menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dan bisnis yang cukup pesat. Usaha kue basah adalah salah satu jenis bisnis yang berkembang di daerah ini. Kue basah seperti kue lapis, klepon, onde-onde, dan berbagai jenis jajanan pasar lainnya banyak diminati masyarakat karena rasanya yang lezat dan harganya yang terjangkau.

Pada awalnya, usaha kue basah di Tangerang Selatan cenderung berskala kecil, dimulai dari usaha rumahan. Namun, seiring dengan meningkatnya permintaan dan tren konsumsi masyarakat terhadap produk-produk kuliner tradisional, banyak pengusaha yang mulai mengembangkan bisnis mereka. Mereka membuka gerai di pasar, mal, bahkan menjual produk secara online melalui media sosial dan aplikasi pesan antar makanan.

2. Faktor Pendorong Naiknya Usaha Kue Basah

Beberapa faktor yang mendorong naiknya usaha kue basah di Tangerang Selatan antara lain:

Permintaan Konsumen: Masyarakat yang merindukan cita rasa tradisional membuat permintaan akan kue basah tetap tinggi. Selain itu, kue basah sering menjadi pilihan utama dalam berbagai acara seperti arisan, pernikahan, dan acara keluarga.
Inovasi Produk: Pengusaha kue basah di Tangerang Selatan mulai berinovasi dengan rasa, bentuk, dan kemasan untuk menarik minat konsumen. Misalnya, mereka menciptakan kue basah dengan varian rasa yang unik atau mengemasnya dengan cara yang lebih modern dan menarik.
Pemasaran Digital: Pemasaran melalui media sosial seperti Instagram, Facebook, dan aplikasi pesan antar seperti GoFood dan GrabFood membantu pengusaha kue basah menjangkau konsumen yang lebih luas. Hal ini membuat usaha kue basah semakin dikenal dan diminati oleh berbagai kalangan.

3. Tantangan dan Penurunan Usaha Kue Basah

Namun, meskipun mengalami masa kejayaan, usaha kue basah di Tangerang Selatan juga menghadapi berbagai tantangan yang menyebabkan penurunan bisnis, antara lain:

Persaingan Ketat: Banyaknya pelaku usaha kue basah, baik skala kecil maupun besar, membuat persaingan semakin ketat. Pengusaha harus terus berinovasi dan menjaga kualitas produk agar tetap bertahan di pasar.
Fluktuasi Harga Bahan Baku: Harga bahan baku seperti tepung, gula, kelapa, dan bahan-bahan lainnya sering mengalami fluktuasi. Hal ini dapat mempengaruhi biaya produksi dan harga jual kue basah, yang pada akhirnya dapat berdampak pada minat konsumen.
Pandemi COVID-19: Pandemi yang melanda sejak awal 2020 berdampak besar pada berbagai sektor bisnis, termasuk usaha kue basah. Pembatasan sosial dan perubahan pola konsumsi masyarakat menyebabkan penurunan permintaan, terutama pada acara-acara yang biasanya membutuhkan kue basah dalam jumlah besar.

4. Strategi Bertahan dan Berkembang

Untuk menghadapi naik turun usaha kue basah, para pengusaha di Tangerang Selatan menerapkan berbagai strategi, seperti:

Diversifikasi Produk: Menambahkan variasi produk, seperti menyediakan kue kering atau makanan ringan lainnya, dapat menjadi solusi untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
Peningkatan Kualitas dan Layanan: Menjaga kualitas bahan dan rasa kue, serta memberikan pelayanan yang ramah dan cepat, akan meningkatkan kepuasan dan loyalitas konsumen.
Kolaborasi dan Pemasaran Kreatif: Bekerjasama dengan influencer kuliner atau mengadakan promosi melalui media sosial bisa meningkatkan visibilitas usaha. Selain itu, memberikan diskon atau paket promosi untuk acara tertentu dapat menarik lebih banyak konsumen.

5. Prospek Masa Depan

Meskipun menghadapi berbagai tantangan, prospek usaha kue basah di Tangerang Selatan masih cukup cerah. Dengan pendekatan yang tepat dan adaptasi terhadap perubahan pasar, usaha kue basah dapat terus bertahan dan berkembang. Selera masyarakat terhadap kue tradisional yang otentik tetap menjadi daya tarik utama yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha.

Dengan semakin kreatifnya inovasi dalam produk dan pemasaran, serta peningkatan penggunaan teknologi digital, usaha kue basah di Tangerang Selatan memiliki peluang besar untuk terus tumbuh dan mencapai kesuksesan di masa depan.