Mendekati hari raya Iduladha tahun 2025, Pemkot Bandung lewat Disdagin akan menyediakan lagi bazar murah bagi warga setempat. Acara tersebut direncanakan dilaksanakan secara bersama-sama pada tanggal 19 Mei 2025, di tiga tempat yang berlainan yakni wilayah Coblong, Sukajadi, serta Cibeunying Kidul.
Adapun titik pelaksanaannya meliputi:
Lapangan Puter, Jalan Puter Nomor 7, Lingkungan Sadang Serang (Coblong District)
Lapangan Aspol, RT 09 Desa Cipedes (Kecamatan Sukajadi)
Balai Teratai, Ruang Serbaguna RW 07, Jalan Haur Beuti Nomor 59, Lingkungan Cicadas (Kecamatan Cibeunying Kidul)
Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Ketahanan Pangan Kota Bandung, Ronny A. Nurudin, mengatakan bahwa pasar murah ini adalah wujud komitmen pemerintah untuk membantu memenuhi keperluan penduduk sebelum perayaan agama tertentu. “Dengan adanya acara ini, tujuannya ialah untuk meredakan bebannya bagi masyarakat,” imbuhnya. Menurut dia, harga barang-barang esensial dapat menjadi lebih terjangkau karena kerjasamanya secara langsung dengan para pengusaha lokal, pedagang besar, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), serta jaringan supermarket raksasa.
Bermacam-macam bahan utama yang tersedia meliputi beras berkualitas tinggi, minyak sayur, bawang merah, bawang putih, tepung, telur, ayam ras segar, ayam beku, serta daging sapi. Tambahan pula, ada program tukar tambah LPG 3 kg menjadi LPG 5,5 kg untuk warga yang berkeinginan memperbaiki keselamatan dan kinerja penggunaan gas di hunian mereka.
Menariknya lagi, aneka macam sayuran ditawarkan dengan harga semua sebesar Rp5.000 saja, yang tentunya sangat meringankan penduduk untuk mencapai keperluan nutrisi keluarganya tanpa harus menguras kantong.
Bukan hanya memenuhi keperluan dasar, bazar ini pun menawarkan pelayanan publik tanpa biaya. Warga dapat menggunakan beragam sarana seperti:
Penciptaan Nomor Identitas Usaha (NIB)
Konsultasi tentang Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas)
Pendaftaran serta konsultasi untuk sertifikasi halal tersebut
Uji mutu produk
Konsultasi serta pendaftaran untuk HAKI (Hak Kekayaan Intelektual)
Bimbingan untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang Didukung oleh Disdagin
Acara Bazar Hemat ini turut merupakan janji Pemerintah Kota Bandung dalam mendukung perekonomian rakyat serta meningkatkan kapasitas Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Hadirnya fasilitasi bisnis dan proteksi atas barang-barang setempat selama acara bazar pokok-harian sangat menarik, khususnya buat mereka yang baru mulai atau ingin memajukan bisnis keluarga.
Dengan implementasinya yang meluas hingga ke tiga distrik, diharapkan cakupan dari acara bazaar ini menjadi lebih seimbang dan dapat dirasai oleh semakin banyak penduduk kota Bandung. “Kami mendorong para warganya agar hadir dan menggunakan kesempatan ini, apakah itu untuk berbelanja barang-barang esensial dengan harga murah atau mencari informasi serta menikmati pelayanan publik yang tersedia,” ungkap Ronny.
Untuk para pengunjung yang berminat, diharapkan untuk sampai lebih dini supaya dapat memilih varian barang yang lebih banyak, karena acara bazaar ini seringkali ramai dikunjungi orang mulai dari pagi hari. ***
