Era Shin Tae-yong telah berakhir. Patrick Kluivert akan menjadi pelatih baru timnas Garuda. Yang mendekat, pelatih asal Belanda itu akan memimpin Indonesia melawan lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kluivert masih terbilang belum memiliki pengalaman banyak sebagai pelatih utama. Hasilnya juga tidak sebagus saat ia masih menjadi pemain utama. Jong Twente, Ajax U-19, Timnas Curacao, hingga klub Liga Turki Adana Demirspor adalah tim-tim yang pernah diperuntukkan Kluivert sebagai pelatih utama.
Kluivert memiliki strategi dan formasi favorit dalam setiap timnya. Yang terbaru, bersama Adana Demirspor, Kluivert menurunkan formasi 4-2-3-1 dalam 19 dari 20 pertandingan yang ia jalani. Dalam pertandingan lainnya, ia memainkan formasi variasinya yang lebih menyerang dalam pola 4-3-3. Ketika melatih Timnas Curacao, formasi 4-2-3-1 dan 4-3-3 menjadi formasi andalan Kluivert.
Formasi ini berbeda dengan Shin Tae-yong yang belakangan lebih memilih formasi 3 bek di lini belakang untuk Timnas Indonesia. Lalu, kira-kira jika menggunakan formasi andalannya tersebut, siapa saja pemain yang akan ditempatkan oleh Patrick Kluivert untuk Timnas Indonesia?
Prediksi susunan pemain utama Timnas Indonesia era Patrick Kluivert.
Indonesia (4-2-3-1): Maarten Paes; Sandy Walsh, Mees Hilgers, Jay Idzes, Calvin Verdonk; Jairo Riedewald, Thom Haye; Eliano Reijnders, Marselino Ferdinan, Ragnar Oratmangoen; Ole Romeny
LINI BELAKANG
Maarten Paes mungkin akan menjadi pilihan utama di bawah lintarnya gol. Mees Hilgers dan Jay Idzes akan menjadi pemain utama di sayap kiri dan kanan, dan hampir dipastikan akan dimainkan jika mereka dalam kondisi fit.
Di pos bek sayap, Calvin Verdonk tak dipindahkan ke sisi kiri, sedangkan Sandy Walsh mungkin masih akan menjadi andalan di sisi kanan jika ingin bermain lebih menyerang. Kevin Diks bisa menjadi pilihan jika Kluivert ingin bermain lebih defensif.
Pemain-pemain seperti Rizky Ridho, Asnawi Mangkualam, Pratama Arhan, Justin Hubner, Shayne Pattynama, dan Elkan Baggott akan mengisi bangku cadangan. Diks, Ridho, dan Elkan Baggott punya peluang terbesar untuk bermain bila Kluivert memutuskan menggunakan aturan tiga-belakang.
LINI TENGAH DAN DEPAN
Memilih pemain di lini tengah dan depan akan jadi penguji sebenarnya untuk Kluivert bersama Tim Merah Putih. Di pos gelandang tandang, Kluivert kemungkinan akan memasukkan dua pemain dengan tipe yang berbeda.
Thom Haye akan ditugaskan untuk mengatur permainan, ditambah satu pemain lain yang lebih bertahan akan diisi Jairo Riedewald jika PSSI berhasil merealisasikan proses naturalisasi pemain tersebut.
Jika Riedewald tidak dipilih, Ivar Jenner mungkin akan menjadi pilihan utama. Sebenarnya Nathan Tjoe-A-On bukanlah gelandang tengah, memungkinkan dia untuk menjadi pemain cadangan. Jordi Amat juga bisa menjadi ember lawan karena STV sudah pernah memainkannya di posisi ini.
Penyerang kiri hampir dibayangi oleh Ragnar Oratmangoen. Eliano Reijnders berada di kanan. Apabila ia tidak bermain, Kluivert boleh memilih pemain lain seperti Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Yakob Sayuri, hingga Saddil Ramdani.
Di pos gelandang serangan, Marselino Ferdinan tak ada tandingannya.ocoder tidak ada pemain Indonesia yang memiliki kemampuan mendekati Marselino Ferdinan di posisi ini.
Soal ini menjadi andalan jika proses naturalisasinya telah selesai. Rafael Struick akan menjadi pilihan. Struick juga bisa bermain di posisi penyerang kiri, dengan Ragnar dipindahkan ke kanan.
Patrick Kluivert Ungkap Alasan Menerima Tawaran Menjadi Pelatih Timnas Indonesia
